Mimpiku kali ini sungguh aneh. Belum pernah aku mimpi didatengin orang yang sudah meninggal.
Bertahun-tahun lalu kami bertemu, kalau mau dihitung mungkin udah 22 tahun usia persahabatan. Pasang surut sih, tapi kabar-kabari jalan terus. Waktu aku sudah punya Jessie, kira-kira 2 tahun lalu, aku dengar abangku ini gagal ginjal. Cepat-cepat aku ke Bethesda untuk nengokin dia. Pergulatan abang dengan istrinya untuk mengatasi masalah ini sungguh luar biasa. Dari cuci darah seminggu sekali, sampai terakhir tiga kali seminggu. Mungkin badannya nggak kuat, jadi waktu cuci darah terakhir sebelum meninggal itu lambungnya sampai pecah dan Hb turun sampai 4. Aku datang melayat waktu abangku ini pergi. Edaku sedih banget, aku juga. Jarang-jarang aku merasa sedih kalau ada sahabat atau kenalanku yang meninggal. Bagiku itu udah jalan Tuhan, sekarang yang penting gimana dengan yang ditinggalkan. Cuma kali ini lain. Aku kepikiran terus. Mungkin ada perasaan bersalah karena nggak nengokin dia sering-sering, paling cuma telpon dua bulan sekali.
Dengan berlalunya waktu karena kesibukan, aku melupakan hal ini. Maksudku, lupa dengan sendirinya. Nah, dua malam lalu aku mimpi. Di sebuah pertemuan, aku melihat eda datang. Aku peluk dan cium dia dan kami bertukar kabar. Waktu mau pulang, dia memanggil aku, katanya sekarang dia dengan abangnya almarhum suaminya. Tapi, waktu aku lihat mukanya.... persis abangku. Langsung aku bangun.
Banyak orang bilang sih mimpi itu bunga tidur, tapi jarang orang mimpi didatengin orang yang sudah meninggal. Mungkin aku harus bertandang ke rumah eda ya?
Mimpi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment