Diet ala Kya Kya

Pas kemarin dipijat misua, di bagian paha (sst... ini tak porno lho! Yang mijat bagian ini kan misua, bukan siapa-siapa, alias soulmate, gitu lho?!), doi bilang begini, “Wah, ini enak nih kalo dipotong terus disate. Ya kan Jes?” Anakku itu cuma senyum-senyum aja, soalnya dia juga lagi sakit.

Sakit-sakit aku nimpalin juga tuh komentar misua, “Wah, ini kan udah turun enam kilo. Dulu 58, sekarang jadi 52.”

“Lho, diet pake apa, koq bisa berhasil begitu?”

“Yah itu, harusnya tidur siang, ini malah nyelesin kaos. Jadi deh turun enam kilo.”

“Bagus tuh, diet ala Kya-kya...:)”

Oya, Kya-kya itu nama usaha kaosku yang aku dirikan bersama 2 orang temanku, sesama ibu-ibu juga. Jadi ini bisnisnya para perempuan, ciee...

Ngomong-ngomong soal diet, kayaknya caraku ini udah tiga kali terbukti manjur. Begini nih caranya, siapa tahu ada yang mau niru:

*Makan pagi jangan pernah dilupakan. Ini wajib, buat energi hari itu.

*Dilarang lapar mata. Kalau bukan perut yang minta diisi, jangan diturutin deh permintaan
sang mata. Contoh: lihat orang goreng cakwee di paserba, panas-panas, harum, harganya
murah.... forget it. Kecuali emang udah jamnya makan siang atau makan malam.

*Perbanyak makan buah, bukan camilan-camilan goreng. Boleh juga porsi nasi pas makan siang
dan atau makan malam dikurangi, diganti dengan buah bertekstur padat seperti melon,
mangga... asal jangan duren.

*Kalau bisa kurangi makanan yang digoreng, ganti dengan makanan rebus.

*Banyak-banyak makan buncis, kalo perlu ganti nasinya ama buncis. Yeakh... rasanya emang
nggak enak banget, tapi manjur lho.

*Kurangi makan di luar rumah. Masakan rumah lebih bisa menjaga berat badan. Contoh:
makan kerang goreng di warung tenda...--> gagal deh dietnya. Mendingan rebus kerang di
rumah.

*Banyak-banyak minum air putih, ini untuk kelancaran metabolisme dan mencegah sariawan.

*Jangan tidur siang, isi dengan kegiatan bermanfaat. Misalnya menjahit baju yang lepas
kancingnya, rapi-rapi rumah, baca buku, nulis novel, nulis puisi. Whatever lah, tapi nggak
tidur siang. Kalo terpaksa menidurkan anak, yah pura-pura aja tidurnya. Begitu dia terlelap,
kitanya juga segera bangun dan mengerjakan apa saja yang sedang ita senangi.

Sederhana kan? Cara ini pertama kali berhasil waktu aku mau married 10 tahun lalu. Dalam waktu 2 bulan aku harus mengurangi berat badan sekitar 3 kg, soalnya bajunya nggak muat kalo nggak ngurusin badan. Waktu itu sih masih dibantu sama jamunya Martha Tilaar.

Keberhasilan kedua terjadi setahun lalu waktu Jessie TK A. Aku ikut senam BL. Abis itu koq nggak nafsu makan, mengempis deh badanku.

Yang terakhir sedang terjadi yah sekarang ini.

Mudah-mudahan kiat di atas berguna ya...

0 komentar: