Kan lagi zamannya nih nemuin temen lama, aku jadi ikutan nyari. Salah satu yang pengen banget aku temuin itu teman satu angkatan di Psiko UGM, tapi udah hijrah ke Amerika.
Aku manfaatin deh tuh si Oom Google, ketika namanya dan voila! Dia ada di sana lagi nari Tari Merak, dengan kostum asli, persis kalo dia nari di sini. Memang dia penari klasik Jawa, aku lupa Yogya apa Solo. Jadul aku pernah diajak meliput tariannya waktu dia mementaskan Ramayana indoor.
Nah, mulai nih pencariannya. Aku sempet kepikir nulis imel ke pengelola rubric. Pikir punya pikir manalah dia tau alamat yang difoto, yang penting bereitanya aja yang masuk, kan begitu biasanya. Lalu, aku search lagi namanya. Muncul di Linkedin. Ada beberapa tawaran di sana, dan aku klik View the Full Profile. Lalu muncul pernyataan kalo aku musti jadi membernya Linkedin baru bisa lihat profilnya Wisnu. Saking kepengennya kontak Wisnu, jadilah aku membernya Linkedin. Padahal, juju raja nih, dengan dua maenan di inet: blog en fesbuk kadang-kadang aku keteteran juga. Tapi nggak apa-apa deh, demi Wisnu.
Aduh, ternyata aku gaptek abis deh. Udah jadi member, aku bingung, koq nggak kembali lagi ke halaman yang tadi muncul untuk lihat profilnya Wisnu. Aku cari-cari lagi. Lalu, satu-satunya cara kontak dia adalah dengan mengirimkan SendInMail. Wah…, ternyata kalo mau ngirim itu aku musti upgrade email address ku, bayar sekian puluh dolar. Gak jadi…gak jadi… (kalau ada yang tahu cari teman via Linkedin, mohon info ya?)
Bye bye Wisnu, someday I will look for u again.
2 komentar:
Ian, artikel mu ini bisa diklik di tempatku juga loh
Koq bisa Cie?
Post a Comment